Cat Lapangan Bersertifikat Internasional
Cocok diaplikasikan pada : workshop, pergudangan, rumah sakit, industri makanan dan minuman, pengolahan ikan, farmasi, dll.
Pastikan permukaan substrat kering dan bersih dari semua jenis kontaminan. Sebelum melakukan aplikasi, permukaan substrat harus di grinding terlebih dahulu. Mempunyai daya penetrasi yang baik kedalam substrat. Gunakan roll dan alat aplikasi yang berkualitas baik. Lakukan aplikasi secara cepat dengan jumlah orang yang optimal.
1. POLYFLOOR PFT-611 SL (PU SL)
Primer coat
Campur 1 (satu) set Polyfloor primer PFP-241 / PFP-251 yang terdiri dari Komponen A dan B, aduk hingga homogen. Tuang campuran ke dalam substrat sebanyak 0,2 kg-set/m2, ratakan menggunakan squegee. Tunggu 6 jam untuk pelapisan selanjutnya.
Top Coat
Aduk Komponen A terlebih dahulu. Kemudian campur 1 (satu) set PFT-611 SL yang terdiri dari Komponen A : B : C dan D, aduk hingga homogen. Tuang campuran ke dalam substrat sebanyak 3,8kg-set/m2 untuk ketebalan kering ± 2 mm, ratakan menggunakan roskam kemudian spiked roll. Tunggu 24 jam untuk siap digunakan. Total ketebalan sekitar 2 mm.
2. POLYFLOOR PFT-613 MF (PU MF)
Scratch coat
(Diaplikasikan dengan ketebalan 1mm) Aduk Komponen A terlebih dahulu. Kemudian campur 1 (satu) set PFT-613 MF yang terdiri dari Komponen A : B : C dan D, aduk hingga homogen. Tuang campuran ke dalam substrat sebanyak 1,9 kg-set/m2 untuk ketebalan kering ± 1mm, ratakan menggunakan roskam kemudian spiked roll. Tunggu 6-16 jam untuk pelapisan selanjutnya.Top Coat
Aduk Komponen A terlebih dahulu. Kemudian campur 1 (satu) set PFT-611 SL yang terdiri dari Komponen A : B : C dan D, aduk hingga homogen. Tuang campuran ke dalam substrat sebanyak 3,8kg-set/m2 untuk ketebalan kering ± 2 mm, ratakan menggunakan roskam kemudian
spiked roll. Tunggu 24 jam untuk siap digunakan. Total ketebalan sekitar 3 mm Catatan : Untuk total ketebalan 4 mm, pada tahapan Top coat bisa menggunakan PFT-613 MF dengan konsumsi material sebesar 5,7kg-set/m2 (3 mm)
3. POLYFLOOR PFT-615 HF (PU HF)
Scratch coat
(Diaplikasikan dengan ketebalan 1mm) Aduk Komponen A terlebih dahulu. Kemudian campur 1 (satu) set PFT-613 MF yang terdiri dari Komponen A : B : C dan D, aduk hingga homogen. Tuang campuran ke dalam substrat sebanyak 1,9kg-set/m2 untuk ketebalan kering ± 1mm, ratakan menggunakan roskam kemudian spiked roll Tunggu 6 – 16 jam untuk pelapisan selanjutnya
Top Coat
Aduk Komponen A terlebih dahulu. Kemudian campur 1 (satu) set PFT-615 HF yang terdiri dari Komponen A : B : C1 : C2 dan D, aduk hingga homogen. Tuang campuran ke dalam substrat sebanyak 10kg-set/m2 untuk ketebalan kering ± 5mm, ratakan menggunakan roskam kemudian notched trowel dan spiked roll Tunggu 24 jam untuk siap digunakan. Total ketebalan ± 6mm. Catatan : Untuk alternatif sistem aplikasi, tahapan scratch coat bisa diganti dengan tahapan primer
menggunkana Polyfloor primer PFP-241 / PFP-251 dengan konsumsi material 0,2 kg-set/m2 kemudian di Top coat dengan PFT-615 HF dengan konsumsi material sebanyak 12kg-set/m2 untuk ketebalan kering ± 6mm
Polyfloor Top Coat
Cat epoxy dua dan tiga komponen yang diformulasikan khusus sebagai pelapis lantai beton yang diaplikasikan pada area Industri dan juga kawasan komersial (perkantoran dan sejenisnya). Produk ini terdiri dari jenis solvent base, solvent free dan juga water base.
Polyfloor Mortar
Cat epoxy yang diformulasikan khusus sebagai mortar untuk melakukan perbaikan beton-beton yang rusak / berlubang, untuk membuat curving serta untuk aplikasi anti slip coating system.
Setelah kering, akan terbentuk lapisan mortar yang sangat keras dan kuat.
Polyfloor Cement
Cat epoxy water base yang diformulasikan khusus sebagai penahan air agar tidak naik ke permukaan substrat. Dalam artian lain bisa disebut juga sebagai cat yang berfungsi menjaga kelembaban substrat agar tetap berada dalam kadar yang di perbolehkan.
Polyfloor PU Concrete
Cat water based polyurethane yang diformulasikan khusus untuk Cat lantai di area industri dengan karakteristik produk yang tahan terhadap beban berat, abrasi, bahan kimia dan mempunyai thermal shock resistant dari -40 derajat Celcius hingga 120 derajat Celcius dengan aplikasi ketebalan film antara 3mm – 9mm.